Kajian Buku “Qur’an Menurut Perempuan”

Dalam rangka meningkatkan wawasan keilmuan santriwati, Bagian Perpustakaan Pondok Putri I Al-Amien mengadakan Kajian Buku “Qur’an menurut Perempuan” karya Amina Wadud (1/5). Hadir sebagai pengkaji, Moh. Hamzah Arsa, M.Pd, Wakil Direktur Pusdilam.

Lewat buku ini Amina Wadud mencoba memberi makna baru pembacaan Al-Qur’an yang menurutnya cenderung didominasi oleh laki-laki, seperti terlihat dari banyak tafsir Al-Qur’an yang nyaris semuanya ditulis laki-laki. “Membaca buku karya Amina Wadud ini, kita mesti bersikap kritis dan hati-hati. Apalagi argumen-argumen yang dikemukakan Amina Wadud bertolak dari pola pikirnya yang kental dengan gagasan gender, yang dalam beberapa hal berseberangan dengan syariah Islam,” tegas Hamzah di depan 150-an santriwati.

“Di luar itu semua, ada satu hal yang perlu diteladani, betapapun Amina Wadud termasuk sosok pemikir muslimah yang kontroversial, dia telah berhasil membangun iklim keilmuan yang hangat, seperti dibuktikannya dengan menulis buku ini. Karena itu, tradisi menulis, saya kira, perlu ditanamkan sejak ini di kalangan santriwati,” pungkas Ust. Hamzah mengakhiri pengkajiannya. [MHA/IK]

Leave a comment